modal sukses |
Modal menjadi orang sukses bukan hanya uang, benarkah ..? Sebelum anda menolak kalimat ini, bacalah apa yang saya sampaikan berikut ini.
Berapa banyak orang yang punya uang yang gagal dalam usaha mereka untuk berbisnis ?
Berapa pula orang yang tidak punya uang yang akhirnya berhasil dalam bisnis ?
Jawabannya bisa beragam, sama banyak atau lebih banyak orang yang awalnya tidak punya modal bisa sukses.
Mengapa kemungkinan untuk berhasil dalam bisnis lebih besar pada orang yang tidak "beruang" daripada yang punya uang atau modal ?
Ada 2 hal yang akan saya utarakan sesuai dengan pengalaman pribadi dan pertemuan saya dengan mereka yang masuk dalam kategori tidak punya uang. Ini bukanlah teori atau fiksi yang dibuat berdasarkan rekaan semata tapi sesuatu yang telah menjadi dasar utama bagi mereka yang sukses berbisnis.
Apakah itu ? Renungkan dalam-dalam :
1. Alasan yang kuat ( Mengapa kita harus sukses dan tidak boleh gagal )
2. Dendam Pribadi ( Kebencian akan kemiskinan dan penghinaan )
Apa yang anda bisa bayangkan terhadap dua hal tersebut ? baiklah saya gambarkan kisahnya agar anda bisa menirunya (kalau suka) agar bisa juga berhasil.
1. Alasan Yang Kuat
Tidak sedikit orang yang gagal dalam bisnis padahal mereka punya skill dan dukungan modal yang cukup, mengapa itu terjadi ? Karena mereka tidak memiliki alasan yang kuat mengapa mereka harus sukses. Mereka masih berharap bahwa ada cara lain untuk bisa mendapatkan kekayaan dan kesejahteraan tanpa bisnis. Mereka masih meletakkan tumpuan penghasilan dan masa depannya bukan pada bisnis yang sedang mereka jalankan, tapi masih mengandalkan penghasilan sebagai karyawan atau masih mengandalkan gaji setiap bulan. Inilah yang seringkali menjadi ganjalan utama yang membuat mereka akhirnya gagal dalam berbisnis.
Salah seorang yang saya kenal dan telah sukses bisnisnya tanpa modal di awal usahanya memberikan kisah nyata bahwa bisnis bisa berhasil walaupun tanpa dukungan modal. Bagaimana caranya ? Caranya adalah bahwa dia telah memutuskan bahwa satu-satunya cara untuk menghidupi keluarganya dan memastikan masa depan keluarganya bisa terjamin adalah dengan menjadi pengusaha. Mengapa ? Karena dia tidak punya pendidikan dan skill yang memadai untuk menjadi karyawan atau pegawai perusahaan bahkan tampangnya pun tidak cocok untuk jadi pelayan toko sekalipun. Sehingga sudah jadi "harga mati" kalau bisnisnya harus sukses, dengan cara apapun ( yang halal). Tidak ada harapan apapun yang dia berikan di tempat lain agar bisa sukses (kaya) selain berbisnis. Maka jadilah dia kaya dan terus bertambah maju usahanya. Yakin dan Haqqul Yaqin..! Gagal dan Melarat atau Sukses dan terus hidup..!
2. Dendam Pribadi ( Bosan dengan Kemiskinan dan Penghinaan )
Bermula dari keinginan membahagiakan keluarga dan hidup terjamin sejahtera, namun jauh dari harapan. seorang PNS yang punya gaji pas-pasan akhirnya mencoba berbagai usaha untuk menambah penghasilan, namun usahanya kandas, bahkan beberapa orang jahat merusak tempat usahanya, sehingga dalam keluarganya dia dikenal sangat irit dan pelit. Sehingga seringkali dicemooh tetangganya.
Namun dia tidak putus asa, dicobanya sebuah usaha (sekarang sudah maju) dengan hanya bermodalkan brosur dan bantuan saudaranya agar bisa mendapatkan pesanan (sekarang kewalahan pesanan). Bagaimana permulaannya ? Pecahkan telur..! Hanya butuh satu transaksi, transaksi berikutnya mulai antri.. Kesungguhannya siang dan malam mulai dari bekerja menyelesaikan pesanan sendiri, antar barang sendiri pun dia lakoni di sela waktunya sebagai pegawai negeri. Rasanya sulit membayangkan bagaimana mengatur waktunya (bagi orang awam) tapi dia buktikan hingga assetnya sekarang telah bernilai miliaran dan punya karyawan serta Mess Karyawan yang lengkap dan tempat usaha sendiri di bidang konveksi pakaian.
Uang bukanlah masalah sekarang, haji dan umrah pun bisa setiap tahun. Setiap minggu booking ticket pesawat ke luar daerah untuk urus pesanan. Sekali lagi apa rahasianya ? Dendam pribadi ..!
Dia ingin membuktikan bahwa dia bisa mendapatkan seperti apa yang bisa didapatkan orang lain bahkan lebih ! dan semua itu didapatkan hanya sepersepuluh dari masa produktif kerja pegawai negeri.
Apa yang saya ceritakan ini sudah cukup memberikan kita gambaran yang sangat jelas bahwa setiap orang bisa sukses tanpa bergantung pada modal dan satu halal yang paling menentukan keberhasilan kita selain dua hal tersebut di atas adalah Ridhanya Tuhan Yang Maha Kuasa. Kita hanya berikhtiar, Tuhan jua yang memastikan. Bagaimana caranya agar kita mendapat ridha-Nya ? Sederhana saja, ridha-Nya berawal dari ridha Orang Tua Kita. Bagaimana jika tiada, bersedekah dan beramal atas namanya. Ada yang lain ? Banyak. Lain waktu saya posting, bersambung...
10 komentar :
Your post is absolutely great! Like me, pretty much, readers had a great knowledge after they read your post. Thank you so much for sharing this!
Nice thoughts keep the good work like alive.
I feel lucky to find your article one of best in my opinion.
I think a combination of money, skills, and attitude can do a very good business. :)
This is a very good article which tackles tips on how to become successful as an individual. :)
I think what has been said in here are all very useful for everyone to equally use money and skills to become successful in life. :) Attitude is definitely something which no one should ever forget.
Truly inspiring and motivating post. I quite agree that most people who have failed do not have a good reason why they should succeed in their goals in life.
Thanks for a post. Here a lot of the useful and valuable information necessary for my business.
Thanks for sharing this post. Good thing that we have read valuable posts.
iya benar modal sukses itu bukan hanya uang, tetapi ada namanya kerja keras, ilmu, pengalaman, jaringan, dll yang mendukung kita untuk tetap sukses.
Posting Komentar
Blog ini Dofollow, Jika Anda suka, klik salah satu iklan. Jika tidak sempat, terima kasih atas kunjungannya.