Daniel Goleman (Emotional Intelligence) menyebutkan bahwa kecerdasan emosi jauh lebih berperan ketimbang IQ atau keahlian dalam menentukan siapa yang akan jadi bintang dalam suatu pekerjaan.
Lewat suatu penelitian pelik terhadap lebih dari 500 perusahaan, ia menyimpulkan bahwa - tidak seperti IQ - EQ dapat diperbaiki, dan kita semua punya potensi untuk melakukannya.
Bagaimana kita dapat meningkatkannya?
1. Membaca situasi
Dengan memperhatikan situasi sekitar Anda, Anda akan mengetahui apa yang harus dilakukan.
2. Mendengarkan dan menyimak lawan bicara
Anda yang selalu merasa benar punya kecenderungan untuk tidak mendengarkan kata orang lain. Luangkan waktu untuk melakukannya, maka Anda akan tahu apa yang sebenarnya terjadi.
3. Siap berkomunikasi
Jurus ini memang paling ampuh. Lakukan selalu komunikasi biar pun pada situasi sulit.
4. Tak usah takut ditolak
Ada kalanya orang ragu-ragu bertindak karena takut ditolak orang lain. Sebelum berinisiatif, sebenarnya Anda cuma punya 2 pilihan: diterima atau ditolak. Jadi, siapkan saja diri Anda.
Yang penting, usaha.
5. Mencoba berempati
EQ tinggi biasanya didapati pada orang-orang yang mampu berempati atau bisa mengerti situasi yang dihadapi orang lain. Caranya, apalagi kalau bukan mendengarkan dengan baik ?
6. Pandai memilih prioritas
Ini perlu supaya Anda bisa memilih pekerjaan apa yang mendesak, dan apa yang bisa ditunda.
7. Siap mental
Sikap mental tempe itu sudah ketinggalan zaman. Situasi apa pun yang akan dihadapi, Anda mesti menyiapkan mental sebelumnya. Ingat, tak ada kesukaran yang tak bisa ditangani.
Paling tidak, Anda sudah berusaha.
8. Ungkapkan lewat kata-kata
Bagaimana orang bisa membaca pikiran Anda kalau Anda diam seribu bahasa? Ungkapkan pikiran Anda lewat kata-kata yang jelas.
9. Bersikap rasional
Betul, kecerdasan emosi berhubungan dengan perasaan. Tapi, tetap memerlukan pola pikir yang rasional, apa lagi dalam pekerjaan.
10. Fokus
Konsentrasikan diri Anda pada suatu masalah yang perlu mendapat perhatian. Jangan memaksa diri melakukannya dalam 4-5 masalah secara bersamaan. Dua atau 3 mungkin masih bisa ditangani, tapi lebih dari itu, Anda bisa kehabisan energi.
(Source: Hannie, astaga.com)
16 komentar :
Bagus info ini. Minum byk air dan tidur cukup pun satu cara juga..
tepat sekali,
untuk apa iq dan eq bila tidak bisa mengendalikan emosi .
makasih ilmunya sangat berguna banget moga sukses terus....
wah keren sekali artikelnya makasih sangat berguna sekali ilmunya....
Sangat bermanfaat nih ilmunya 10 caranya sangat berguna...
Ilmu mantap nih makasih mo berbagi pengalamannya...
patut di coba untuk orang yang selalu emosional..
This is so nice and clean. It looks fantastic. Thanks for posting.
Thanks for posting this article. I am definitely tired of struggling to find relevant and intelligent commentary on this subject.
Kemapuan yang sangat dibutuhkan untuk mencapai kesuksesan..
saya tambahin lagi untuk meningkatkan kecerdasaan bisa mendegarkan musik, dan mencoba untuk bersosialisasi kepada orang lain
Wah ternyata apa yang guru privat saya bilang benar, bahwa kecerdasan emosi itu penting dan terdapat banyak cara untuk mengolahnya dan salah satunya sudah disebutkan diatas, berarti saya harus belajar mengolahnya biar bisa dan berhasil.
Boleh nih cara meningkatkan kecerdasan emosinya saya ikutin, supaya saya lebih bisa kontrol emosi saya, makasih ya
wah caranya cukup bagus nih, thanks atas informasinya gan
Terima kasih infrmasinya..sanagat bermanfaat.
Tapi bagaimana setelah dipraktekkan? Sejauh mana tingkat keberhasiklannya?
Mantap Gan.
Kalu di tempat kami, Kekuatan dan kecerdasan emosi dibuthkan untuk bisa lulus uji kompetensi sea survival sertifikasi BNSP dan HUET sertifikasi BNSP.
salam,
LK
Posting Komentar
Blog ini Dofollow, Jika Anda suka, klik salah satu iklan. Jika tidak sempat, terima kasih atas kunjungannya.